PEKANBARU – Jalinan persaudaraan semakin erat terjalin saat Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat (Sumbar) melakukan kunjungan ke PWM Riau, Sabtu (9/3). Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua PWM Sumbar, Bakhtiar, beserta jajaran.
Rombongan PWM Sumbar disambut dengan hangat oleh Ketua PWM Riau, Hendri Sayuti, dan jajaran pimpinan lainnya di Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Riau, Pekanbaru.
Pertemuan ini menjadi wadah silaturahim dan tukar informasi mengenai perkembangan Muhammadiyah di kedua wilayah tersebut.
Hendri Sayuti, melihatnya sebagai langkah awal untuk mempererat silaturahim dan membangun sinergi antara kedua PWM dalam rangka memajukan Muhammadiyah di masa depan.
“Pertemuan ini adalah awal dari jalinan erat antara PWM Riau dan Sumbar. Kami berharap kedepannya, kunjungan balasan dari kami ke Sumatera Barat dapat segera terlaksana,” ujar Hendri.
Dalam kesempatan ini, Hendri memaparkan perkembangan Muhammadiyah di Riau, termasuk rencana untuk mendirikan rumah sakit. Hal ini sejalan dengan visi PWM Sumbar yang telah memiliki Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) dan berbagai sekolah unggulan.
Bakhtiar, Ketua PWM Sumbar, menyambut baik antusiasme PWM Riau. Ia pun memaparkan perkembangan Muhammadiyah di Sumatera Barat, termasuk upaya pembenahan dan percepatan pembangunan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), seperti Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB). Kunjungan UMRI ke Riau, menurut Bakhtiar, merupakan bagian dari upaya tersebut.
Lebih lanjut, Bakhtiar menjelaskan tentang gerakan 1000 Baitul Arqam yang tengah digalakkan oleh PWM Sumbar, untuk memperkuat ideologi Muhammadiyah. Ia optimis target tersebut dapat tercapai.
Pertemuan tersebut juga melahirkan tekad bersama untuk membangun Muhammadiyah yang lebih maju dan berkemajuan. Saling berbagi informasi, pengalaman, dan semangat menjadi kunci utama dalam mencapai tujuan mulia ini.
Kunjungan PWM Sumbar ke Riau menjadi bukti nyata bahwa Muhammadiyah selalu menjunjung tinggi persaudaraan dan kerjasama. Sinergi dan kolaborasi antar wilayah akan terus diupayakan demi kemajuan Muhammadiyah di Indonesia. (EN)