Scroll untuk baca artikel
Daerah

Polda Sumbar Imbau Masyarakat Waspadai Peredaran Upal

87
×

Polda Sumbar Imbau Masyarakat Waspadai Peredaran Upal

Sebarkan artikel ini
Kabidhumas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan.(Infopublik.id)

Padang – Polda Sumbar mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap peredaran uang palsu (Upal) pada momen Ramadhan 1445 Hijriah.

Kabidhumas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawa mengatakan, selama bulan Ramadhan akan terjadi peningkatan transaksi perdagangan dan konsumsi.

Scroll ke bawah
Teruskan Membaca

“Peningkatan transaksi dan konsumsi selama bulan Ramadhan menjadi momen yang kerap dimanfaatkan oleh sindikat penipu untuk menyebarkan uang palsu ke pasar,” ujar Kombes Pol Dwi Sulistyawan saat memberikan keterangan pers, Sabtu (9/3/2024).

Menindaklanjuti potensi itu, ujar Dwi Sulistyawan, petugas akan intensif dalam melakukan razia dan operasi khusus untuk mengungkap sindikat peredaran uang palsu yang mungkin mencoba memanfaatkan situasi ini.

Baca juga:   Bencana Tanah Longsor di Kabupaten Solok: 15 Korban Meninggal, Proses Evakuasi Masih Berlangsung

“Langkah pencegahan dan penindakan terhadap pelaku kejahatan mata uang palsu menjadi prioritas untuk menjaga keamanan transaksi keuangan masyarakat,” jelasnya.

Lanjutnya, dalam upaya mengedukasi masyarakat tentang cara mengenali uang palsu, pihak berwenang secara aktif menyosialisasikan ciri-ciri uang asli dan memberikan informasi tentang langkah-langkah yang harus diambil jika menemukan uang palsu.

“Hal ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat agar lebih waspada dan terhindar dari kerugian akibat penipuan tersebut,” tambah Kombes Dwi seperti dilansir dari Infopublik.id

Selain itu, Bank-bank dan lembaga keuangan memberikan perhatian khusus dengan meningkatkan penggunaan teknologi keamanan yang canggih dalam pembuatan uang asli.

Peningkatan kualitas dan keamanan uang asli diharapkan dapat mengurangi peluang bagi pelaku kejahatan untuk berhasil dalam peredaran uang palsu.

Baca juga:   Bawaslu Bukittinggi Gelar Pelatihan Penguatan Kapasitas Pengelolaan Keuangan

Dalam menjalani bulan suci Ramadan, penting bagi masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam melakukan transaksi keuangan.

“Dengan kerjasama antara pihak berwenang, lembaga keuangan, dan kesadaran masyarakat, diharapkan peredaran uang palsu dapat diminimalisir, sehingga suasana Ramadan tetap sejahtera dan aman bagi semua,” pungkasnya.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

File not found.