Prof. Dr. H. Masri Mansoer, lahir di Paninggahan, Kabupaten Solok, Sumatra Barat pada tanggal 6 Oktober 1962, beliu merupakan anak sulung dari ayah H. Mansur dan Ibu Hj. Rubama.
Prof. Masri menamatkan Sekolah Dasar di Paninggahan pada tahun 1975, kemudian melanjutkan ke Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Koto Baru dan tamat pada tahun 1978. Ia merupakan angkatan pertama sekolah tersebut, setelah itu beliau menamatkan Pendidikan Guru Agama (PGA) di Koto baru Solok pada tahun 1982.
Selesai menamatkan jenjang PGA, pada tahun 1982, Prof. Masri hijrah ke Jakarta dan melanjutkan studi di Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (dulu IAIN). Ia menamatkan Sarjana Muda tahun 1985 dan Sarjana Lengkap (Drs) dengan Jurusan Aqidah dan Filsafat pada tahun 1987, dengan skripsi “Konsep Etika Minangkabau: Tinjauan Filosofis”.
Selama kuliah di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Masri cukup terkenal aktif diberbagai organisasi, baik di internal maupun eksternal kampus, beliau pernah menjadi Sekretaris Badan Pelaksana Kegiatan Mahasiswa (sekarang DEMA Universitas), Ikatan Pemuda Pelajar Paninggahan (IP3) Jakarta dan Dewan Pimpinan Daerah IMM DKI Jakarta.
Kemudian pada tahun 2000, Prof. Masri Mansoer menamatkan Magister Agama (MA) di Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta, dengan tesis Corak Pemikiran Kalam dalam Tafsir karya Departemen Agama RI.
Setelah itu, beliau kembali melanjutkan pendidikan S3-nya dan menamakanya pada tahun 2008 dengan gelar Doktor, pada prodi Ilmu Penyuluhan Pembangunan di Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan disertasi Religiusitas Remaja; Studi Kasus Pada Siswa SLTA di Sukabumi, Rangkas Bitung dan Jakarta.
Di jenjang Universitas, Prof. Masri Mansoer memulai karirnya sebagai doawan sejak tahun 1994. Prof. Masri ditetapkan menjadi dosen tetap Fakultas Ushuluddin UIN Jakarta dalam mata kuliah Metodologi Penelitian dengan pangkat terakir Pembina Utama IV/e dan Guru Besar dalam bidang Sosiologi Agama.
Selama bertugas di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Masri Mansoer pernah mengemban beberala jabatan struktural. diantaranya, sekretaris jurusan Aqidah dan Filsafat (2000), Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan (2006), Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum (2010), Dekan (2014) di fakultas Ushuluddin, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Tidak berhenti di situ, pada Tahun 2019-2023, Prof. Masri diamanahi sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan sejak tahun 2022-2026 diamanahkan sebagai Sekretaris Senat Universitas UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Tidak hanya di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Masri juga mengajar di beberapa perguruan tinggi Tahun 1987- 1996 di Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah dan Jurnalistik Thawalib Jakarta, kemudian tahun 1987-2015 di Universitas Muhammadiyah Jakarta, dan tahun 1989 sampai sekarang sebagai dosen di UHAMKA Jakarta serta di ITB Ahmad Dahlan Jakarta dari tahun 2022 sampai sekarang.
Pengelaman Prof. Masri Mansoer di bidang akademik tidak hanya di dalam negeri saja, beberapa perguruan tinggi luar negeri pernah dikunjungi dalam kegiatan ilmiyah dan kunjungan kerja USIM, UIIM, KUIM dan KUIS di Malaysia.
Kemudian di Paththani University dan Mahidol University di Thailand, University of Tehran dan University of Qom, Iran. Selain itu Fukuoka University, Jepang, Umm al-Quro Univeristy, Mekkah dan Islamic University of Madinah, Madinah dan Kolej Islam Muhammadiyah Singapura, menambah daftar panjang pengelaman Prof. Masri Mansoer.
Pengalaman akademiknya yang luas, dari menjadi dosen tetap di Fakultas Ushuluddin UIN Jakarta hingga menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, memberikan kedalaman dan wawasan yang tidak ternilai harganya. Kunjungannya ke berbagai perguruan tinggi luar negeri tidak hanya mengukuhkan reputasinya sebagai cendekiawan global, tetapi juga membuka pintu kolaborasi lintas budaya dan keilmuan.
Tidak hanya aktif ketika menjadi Mahasiswa saja, Prof. Masri sekarang masih terlibat di beberapa organisasi besar seperti di Muhammadiyah, beliau sekarang menjadi Dewan Pakar di Majlis Pendayagunaan Wakaf PP Muhammadiyah dan Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tangerang Selatan.
Selain itu, Ketua Bidang Pendidikan, Agama dan Adat DPP Da`i Rantau Minang (DARAM), Ketua Umum Badan Persiapan Provinsi Daerah Istimewa Minangkabau (BP2DIM) dan anggota Komisi Ukhwah MUI Pusat, serta Dewan Pembina Yayasaa Danau Singkarak dan Dewan Pakar DPP Perkumpulan Keluarga Kapubaten Solok (PKKS).
Selain itu, Prof. Masri juga aktif menyampaikan gagasan dan pemikiran dalam berbagai kegiatan ilmiah, beberapa karya ilmiah yang pernah dipublikasi: Sosiologi Sebuah Pengantar, Ushul Press, Jakarta 2008. Strategi pendidikan (Bunga Rampai), Uhamka Press, Jakarta 2010.
Kemudian. Komparasi Religiusitas Remaja: Kasus Pada Siswa SLTA di Jakarta dan Rangkasbitung (Jurnal Scientium 2015). Penerapan Statistika Dalam Penelitian Sosial Keagamaan, Ushul Press, 2014. Teologi Sosial: Membaca Pemikiran Ahmad Dahlan (dalam Muhammadiyah Ahmad Dahlan), Editor Azrul Tanjung dkk., STIE Ahmad Dahlan, Jakarta, 2015.
Teen Religiusity: Case Study In Teen in Surabaya, Mataram and Kendari: Asian Journal of Social Sciencies & Humaniteis Vol 6 (4) November 2017, Understanding Theological Interpretation in Tafsir Departemen Agama RI Printed 1996-1997. Jurnal Ilmu Ushuluddin VOL. 9, NO. 1, JULI 2022. Anthropomorphism in the Tafsir by the Ministry of Religious Affairs, IJISH (International Journal of Islamic Studies and Humanities) VOL 5 No. 2, October 2022. Melawan Badan 60 Tahun Masri Mansoer (2022) dan Relasi Allah dan Manusia Dalam Teologi Islam (2023).
Namun, di balik semua prestasi gemilangnya, Prof. Masri Mansoer tetap mengakar pada nilai-nilai lokal dan kearifan tradisional. Dari sekolah dasar hingga meraih gelar doktoral, beliau menjalani perjalanan hidup yang penuh warna dan inspiratif. Karya ilmiahnya yang terpublikasi menjadi saksi bisu atas kontribusinya dalam memperkaya wacana keilmuan, dari sosiologi hingga teologi.
Dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman sebagai akademik serta birokrat kampus yan mumpuni, Prof. H. Masri Mansoer ingin mengabdikan dirinya untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat Kab. Solok yang berkeadilan dan dalam Ridha Ilahi.
Prof. Masri menyatakan kesiapan dirinya Untuk menjadi Bupati Solok dengan Visi Menjadikan Kab. Solok yang Maju, Adil, Sejahtera dalam Ridha Ilahi (MASRI).
Untuk mewujudkan Visinya tersebut, Prof. Masri memiliki Misi, diantaranya yaitu, pertama pendidikan berkualitas berkeadilan dan berkenjutan untuk semua, kedua pengembangan ekonomi berkelanjutan dan berkeadilan, dan yang ketiga penguatan sistem kesehatan yang terjangkau dan berkualitas.
Kemudian yang ke-empat peningkatan jualitas hidup masyarakat, kelima konservasi alam dan pingkungan yang berkelanjutan, keenam peningkatan yata kelola pemerintahan yang transparan, Akuntabel dengan prinsip good governance.
Misi yang ke-tujuh yaitu membangun kebersamaan dan solidaritas masyarakat rantau dan ranah. Serta inovasi dan teknologi untuk kemajuan yang berkeadilan dan mengakulturasi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan tetap memegang teguh nilai-nilai Agama, Pancasila dan kearifan lokal.
Dengan tekad yang bulat dan semangat yang membara, Prof. H. Masri Mansoer siap terjun ke Arosuka untuk mengabdikan dirinya sepenuhnya dalam memajukan dan mensejahterakan masyarakat Kabupaten Solok, dengan penuh keadilan dalam ridha Ilahi. (EN)
Alhamdulillah..kita punya putra daerah terutama di kab solok..mudah2an beliau bisa memberikan pencerahan dan yang terbaik di kab solok terutama untuk jalan menuju kehidupan terutama perekonomian .dan strategi kedepan di kab solok…aminnamin ya rabilhalamin
Insya Allah klo ditakdirkan, mohon dukungan dan do’anya. Tks