SIJUNJUNG – Kelompok tani bersama penyuluh pertanian, lakukan penyusunan programa penyuluhan pertanian tahun 2025 di Nagari Muaro Bodi, Sijunjung pada Rabu (28/2).
“Alhamdulillah, kita masih surplus beras di Nagari Muaro Bodi,” ujar Kasi Ekbang Kecamatan IV Nagari Fadhillah, S.Kom memberi sambutan.
Acara tersebut diikuti 26 orang. Terdiri dari utusan kelompok tani, camat, wali nagari, ketua BPN, ketua LPM serta penyuluh pertanian.
“Saat ini, permasalahan petani yaitu mahalnya harga pupuk serta mewabahnya hama wereng,” demikian disampaikan Wali Nagari Muaro Bodi Hendri Yandi.
Penyusunan program penyuluhan pertanian, adalah amanat Permentan Nomor 47 tahun 2016, yang dilakukan secara bertahap dari tingkat nagari/desa hingga nasional.
Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan IV Nagari Adpi Gunawan, SST memandu acara tersebut.
Dalam pertemuan itu, dibahas mengenai keadaan, permasalahan, tujuan serta cara mencapai tujuan di bidang penyuluhan pertanian.
Penyuluhan meliputi aspek perilaku, yang terdiri dari pengetahuan, keterampilan serta sikap. Programa yang disusun, akan menjadi acuan dalam melaksanakan kegiatan tahun 2025 yang akan datang. (Kontributor: Adpi Gunawan)