Padang, Menaramu.id – Dalam rangka meningkatkan sinergitas antar Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di Sumatera Barat, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumbar mengadakan rapat koordinasi selama dua hari, 22-23 Juni 2024.
Kegiatan yang bertempat di UNP Hotel & Convention ini dihadiri oleh Ketua PWM Sumbar Bakhtiar, Sekretaris Apris, Bendahara Murisal, berserta Wakil Ketua Ki Jal Atri Tanjung, Yosmeri Yusuf, Hendri Novigator, Zaim Rais dan Firdaus.
Selain itu, Kegiatan ini juga dihadiri oleh Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Sumbar Syur’aini berserta jajaran, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan AUM se-Sumbar.
Salah satu poin penting yang dibahas dalam rapat tersebut adalah terkait dengan pentingnya laporan keuangan dan pengelolaannya yang efektif. Wakil Bendahara PWM Sumbar Imdikri menegaskan bahwa laporan keuangan merupakan alat yang vital dalam memantau kesehatan keuangan AUM.
“Laporan keuangan yang baik dan transparan menjadi dasar bagi pengambilan keputusan yang tepat dalam mengelola AUM,” ujar Imdikri.
Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa pengelolaan keuangan yang efektif dapat membantu AUM untuk mencapai tujuannya, selain pengelolaan, pelaporan seperti pemasukan, dan pengeluaran ini harus dilakukan secara transparan.
“Dengan pengelolaan keuangan yang baik, AUM dapat menjalankan program-programnya secara berkelanjutan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi AUM itu sendiri dan bagi persyarikatan secara umum,” tambahnya.
Dalam rapat tersebut, para peserta juga mendapatkan pelatihan tentang penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku. Selain itu, mereka juga berdiskusi tentang berbagai strategi untuk meningkatkan pengelolaan keuangan AUM.
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat membantu AUM di Sumbar untuk meningkatkan pengelolaan keuangannya sehingga dapat memberikan manfaat untuk kemajuan Amal Usaha Muhammadiyah di Sumbar. (EN)