JAKARTA – Anggota Komisi XI DPR RI Puteri Anetta Komarudin berharap tata kelola APBN 2025 bisa lebih baik, tepat sasaran, dan juga efektif.
Menurutnya, fokus dari APBN 2025 bukan hanya perihal kenaikan nominal melainkan pada keberpihakan dan kebermanfaatan APBN 2025 kepada rakyat.
”Jadi bukan hanya besaran APBN-nya yang selalu meningkat, tapi juga bagaimana kita mengelola ini di setiap kementerian dan juga lembaga supaya program yang disusun itu benar-benar yang dibutuhkan dan menyasar kepada masyarakat. Dan akhirnya masyarakat yang akan merasakan seluruh manfaat dari setiap rupiah yang dikeluarkan oleh APBN kita,” kata Puteri.
Hal itu disampaikannya usai menghadiri Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR RI – DPD RI, dan Sidang Paripurna DPR RI dalam Rangka Penyampaian RUU APBN TA 2025 di Gedung Nusantara DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024) kemarin.
Legislator Dapil Jawa Barat VII ini juga berharap APBN 2025 bisa tetap mempertahankan fundamental ekonomi negara di tengah masa transisi pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
”Yang menjadi tantangan adalah selalu bagaimana kita bisa memastikan bahwa proses transisi ini tidak mengganggu pencapaian-pencapaian yang telah dicapai oleh pemerintahannya Bapak Presiden Jokowi. Jadi, ya tentu itulah yang menjadi fokus kita sekarang,” sambung Politisi Fraksi Partai Golkar ini.
Lebih lanjut, APBN 2025 juga diharapkan bisa bertahan meski harus berada di tengah gejolak ekonomi dan tantangan geopolitik global.
”Tapi indikator itu kan menjadi target bagaimana kita bisa memastikan seluruh program yang dirancang itu memang benar-benar bisa menyikapi perubahan-perubahan yang sedang terjadi,” pungkasnya.(dpr)
