PESISIR SELATAN – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pesisir Selatan adakan Rapat Pleno penting yang berlangsung di Sekretariat PDM, Sago, Painan.
Rapat tersebut dipimpin oleh Sekretaris PDM, Adril Maiyanto, dan dihadiri oleh sejumlah pimpinan daerah. Meski Ketua dan Bendahara tidak dapat hadir serta beberapa pimpinan lainnya tidak memberikan keterangan, pertemuan tetap berjalan dengan lancar dan produktif.
Dalam sambutannya, Adril Maiyanto menekankan pentingnya rapat ini sebagai momentum untuk menghasilkan keputusan-keputusan strategis yang berdampak positif bagi kondisi keumatan di Pesisir Selatan.
“Pembenahan internal dan eksternal perserikatan menjadi fokus utama kami, terutama dalam menjaga etika adat, budaya, dan agama di Pesisir Selatan,” ujar Adril.
PDM Pesisir Selatan, dalam upayanya untuk memajukan Gerakan Perserikatan Muhammadiyah, menunjukkan komitmen kuat dalam menyelaraskan visi dengan misi besar Muhammadiyah.
Mardianton, salah seorang pimpinan yang bertanggung jawab atas bidang Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata, menegaskan pentingnya sinergi antara berbagai elemen masyarakat dan Pemerintah Daerah dalam mengatasi berbagai masalah keumatan di wilayah ini.
Sebagai bagian dari strategi penguatan internal, PDM Pesisir Selatan merencanakan konsolidasi dengan mengoordinasikan cabang-cabang Muhammadiyah yang tersebar di seluruh wilayah.
Langkah-langkah konkrit yang akan ditempuh meliputi pengelolaan Amal Usaha Muhammadiyah, pembentukan Korp Mubaligh Muhammadiyah Pesisir Selatan, serta pelaksanaan pertemuan diskusi dan kunjungan ke cabang-cabang dan amal usaha Muhammadiyah.
Upaya tersebut diharapkan mampu memperkuat struktur organisasi, meningkatkan efektivitas dakwah, dan memperluas jangkauan pelayanan umat di Pesisir Selatan.
Dalam konteks eksternal, PDM Pesisir Selatan berencana menjalin kerja sama strategis dengan berbagai pihak, termasuk organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan, Ninik Mamak, tokoh masyarakat, serta aparat pemerintah, TNI, dan Polri.
Kolaborasi itu, bertujuan untuk mengantisipasi dan memberantas penyakit masyarakat (Pekat) yang menjadi tantangan di wilayah Pesisir Selatan.
Optimisme tinggi disampaikan oleh pimpinan PDM Pesisir Selatan terkait upaya ini. Mereka yakin bahwa melalui kerja sama yang kuat dan sinergi lintas sektor, Muhammadiyah akan mampu berkontribusi signifikan dalam penyelesaian berbagai masalah sosial yang ada.
PDM Pesisir Selatan berharap, melalui langkah-langkah yang sudah direncanakan, dapat membangun sinergi yang kokoh dengan semua pihak demi kemajuan bersama di Pesisir Selatan.
Dengan rencana kerja yang matang, PDM Pesisir Selatan siap memperkuat posisi Muhammadiyah sebagai penggerak utama dalam gerakan pemberdayaan masyarakat dan pemberantasan Pekat di wilayah ini. (Kontributor: Alpin)