SUNGAI JERNIH TALU – Dalam semangat meningkatkan nilai-nilai Qur’ani dan peran masjid sebagai pusat kehidupan keislaman, PRM Sungai Jernih Talu sukses menyelenggarakan acara Buka Bersama dan Peringatan Nuzul Qur’an pada Ahad, 23 Ramadhan 1446 H / 2025 M di Masjid An-Nur Muhammadiyah Sungai Jernih.
Acara yang mengusung tema “Memakmurkan Masjid sebagai Implementasi Nilai-Nilai Al-Qur’an” ini dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat, pimpinan organisasi, serta masyarakat umum.
Acara diawali dengan momen kebersamaan saat buka puasa yang dihadiri oleh anggota PRM, Ortom, pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), dan warga sekitar. Ketua Panitia, Paimal Andri, S.Sos, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata pengamalan nilai-nilai Islam yang berperan ganda dalam memperkuat ukhuwah dan mendorong pengembangan pusat-pusat keagamaan.
“Melalui berdirinya Masjid An-Nur Muhammadiyah Sungai Jernih, kami berharap syiar Islam semakin tersebar dan sendi-sendi keislaman umat semakin kokoh,” ujarnya.
Setelah salat tarawih, acara dilanjutkan dengan peringatan Nuzul Qur’an yang dimeriahkan dengan tausiyah dari Buya Drs. Iskandar.
Dalam ceramahnya, beliau menekankan pentingnya peran masjid sebagai pusat peradaban Islam yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai wadah pendidikan, sosial, dan ekonomi bagi masyarakat.
Menurutnya, optimalisasi peran masjid merupakan kunci dalam membangun karakter dan kesejahteraan umat.
Ketua PRM Sungai Jernih Talu, Syahwardi, Dt. Kayo, mengungkapkan bahwa kehadiran masjid tersebut telah lama diimpikan oleh seluruh anggota PRM.
“Kami bersyukur Masjid An-Nur Muhammadiyah telah berdiri dan mulai aktif dimanfaatkan masyarakat. Harapan kami, masjid ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi ranting Muhammadiyah lain untuk segera memiliki pusat kegiatan sendiri,” tegasnya.
Dalam sambutannya, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Talamau, Firmansyah, mengapresiasi terselenggaranya acara yang dinilai sebagai contoh nyata sinergi dan kepedulian sosial. Ia berharap semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh PRM Sungai Jernih dapat menular ke seluruh ranting Muhammadiyah di wilayah Talamau.
“Kegiatan ini membuktikan bahwa dengan semangat gotong royong dan kerja keras, impian memiliki masjid sendiri bukanlah hal yang mustahil,” ujar Firmansyah.
Dukungan juga datang dari kalangan legislatif. Anggota DPRD Pasaman Barat, Yondrizal, SH., S.Sos., MH, menyatakan apresiasinya terhadap peran aktif Muhammadiyah dalam membangun masyarakat. Ia menegaskan bahwa kontribusi organisasi tersebut tidak hanya dalam bidang keagamaan, melainkan juga di ranah sosial, pendidikan, dan pembangunan infrastruktur.
“Sinergi antara Muhammadiyah dan pemerintah sangat penting untuk mewujudkan kesejahteraan yang dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” pungkasnya.