Padang, Menaramu.id– Vasko Rusaimy, seorang tokoh muda yang maju sebagai calon Wakil Gubernur Sumatera Barat, akan menjadi keynote speaker dalam acara Pelatihan Instruktur Wilayah (PIW) Muhammadiyah Sumatera Barat. Acara ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 6 hingga 8 September 2024, bertempat di Asrama Haji Embarkasi Padang.
Doli Putra, Ketua Pelaksana PIW Muhammadiyah Sumbar, mengonfirmasi kehadiran Vasko sebagai pembicara utama dalam acara pembukaan. “Kegiatan ini akan digelar selama tiga hari di Asrama Haji, dan Vasko Rusaimy akan menjadi keynote speaker dalam acara pembukaan nanti,” ujarnya.
Pelatihan ini akan diikuti oleh Wakil Ketua yang membidangi Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPK SDI), Ketua dan Sekretaris MPK SDI dari seluruh Sumatera Barat, serta pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) tingkat wilayah.
Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas instruktur wilayah, sebagaimana dijelaskan oleh Jon Misfar, Koordinator Kaderisasi MPK SDI PWM Sumbar.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap akan lahir instruktur-instruktur yang mumpuni, sehingga percepatan pengembangan ideologi Muhammadiyah dapat semakin mantap,” ungkapnya.
Vasko Rusaimy, diharapkan dapat berbagi pengalaman dan wawasan dalam dunia ekonomi dan bisnis dengan para pimpinan AUM Sumatera Barat.
Ketua Majelis Ekonomi, Gun Sugianto, menekankan pentingnya peran Vasko dalam menginspirasi para peserta pelatihan. “Kehadiran Vasko akan sangat berguna dalam pengelolaan dan pengembangan AUM di Sumatera Barat, terutama di bidang ekonomi dan bisnis,” kata Gun.
Amal Usaha Muhammadiyah di Sumatera Barat mencakup berbagai bidang, seperti Rumah Sakit Muhammadiyah, perguruan tinggi, pondok pesantren, dan Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM) PT. Sumbarmu Amal Sinergi.
Gun menambahkan bahwa jika Vasko terpilih sebagai Wakil Gubernur mendampingi Buya Mahyeldi, kolaborasi antara Muhammadiyah dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat serta Pemerintah Pusat akan semakin kuat dalam mendorong percepatan pembangunan di daerah tersebut.
Acara ini bukan hanya menjadi ajang peningkatan kapasitas bagi para kader Muhammadiyah, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara Muhammadiyah dan pemerintahan daerah di masa mendatang. (EN)
Mantap, semoga Muhammadiyah selalu menjalin kerja sama dg stik kholder yang mencerahkan dan berkemajuan