Padang Panjang, Menaramu.id – Dalam rangka Koordinasi dan Konsolidasi Muhammadiyah Sumbar, Ketua PP Muhammadiyah, Buya Anwar Abbas, menyempatkan diri untuk mengunjungi Pondok Pesantren Kauman Padang Panjang pada Sabtu (6/7). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung progres pembangunan asrama santri yang sedang dikebut demi menampung target 1.000 santri baru di tahun 2025.
Selain meninjau asrama, Buya Anwar Abbas juga menjadi saksi penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Pondok Pesantren Kauman dengan Bank Nagari Syariah Padang Panjang.
Mudir Pontremu Kauman Padang Derliana mengatakan, Kerjasama ini merupakan tindak lanjut dari MOU yang telah ditandatangani oleh PWM Sumbar dengan Bank Nagari Syariah.
“Ini merupakan tindak lanjut dari intruksi PP Muhammadiyah dan PWM Sumbar, bagi kami ini tentu suatu hal yang baik bagi Amal Usaha Muhammadiyah (AUM),” ujar Derliana.
Ketua PWM Sumbar, Buya Bakhtiar, yang turut hadir dalam penandatanganan, berharap kerjasama ini menjadi titik awal pengembangan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang lebih berkualitas dan berbasis kolaborasi.
“Kita berharap, kerjasama ini menjadi starting point pengembangan Amal Usaha Muhammadiyah yang lebih berkualitas dan berbasis kolaborasi,” ujar Buya Bakhtiar.
Sementara itu, Buya Anwar Abbas menyambut baik kerjasama yang dilaksanakan. Ia menegaskan bahwa Bank Syariah di daerah juga harus mengambil peran untuk membantu penguatan AUM.
“Tentunya Bank Syariah di Daerah juga harus mengambil peran untuk bisa membantu penguatan AUM,” tutur Buya Anwar Abbas.
Kunjungan Buya Anwar Abbas dan penandatanganan kerjasama ini diharapkan menjadi semangat baru bagi kemajuan Pondok Pesantren Kauman Padang Panjang dan AUM Muhammadiyah di Sumatera Barat.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting Muhammadiyah Sumbar seperti Sekretaris Apris yang juga merupakan Ketua BPP Pontremu Kauman, Wakil Ketua PWM Sumbar Yosmeri Yusuf, Ketua PDM Pabasko Musriadi Musanif dan Dewan Pakar UMKM PP Muhammadiyah Irman Gusman.