Pesisir Selatan – Dalam upaya mencetak generasi muda yang mampu bersuara lantang dan inspiratif, Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Pesisir Selatan menggelar talkshow bertajuk “Public Speaking: Investasi Diri di Era Globalisasi melalui Pengembangan Skill Seni Berbicara”.
Acara yang berlangsung meriah di Saga Murni Hotel, Painan, Ahad (28/7/2024) ini menghadirkan tokoh muda inspiratif, Zahra Mardiah Anwar, putri Bupati Pessel Rusma Yul Anwar.
Ketua Umum PC IMM Pesisir Selatan, Gempa Maulana, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas kader dalam menyampaikan pesan dan gagasan.
“Public speaking bukan hanya sekadar berbicara di depan umum, tetapi juga tentang kemampuan mempengaruhi dan menginspirasi orang lain,” tegas Gempa. Ia menambahkan bahwa di era globalisasi saat ini, keterampilan ini menjadi semakin krusial untuk meraih kesuksesan.
Senada dengan Gempa, Zahra Mardiah Anwar yang juga aktif sebagai pembicara dan motivator, menekankan pentingnya public speaking sebagai investasi masa depan.
“Kemampuan berbicara di depan umum bukan hanya membuka peluang karier, tetapi juga memungkinkan kita untuk berkontribusi lebih besar bagi masyarakat,” ujar Zahra.
Dalam talkshow tersebut, Zahra membagikan tips-tips praktis untuk mengasah kemampuan public speaking, mulai dari membangun kepercayaan diri hingga menguasai materi dengan baik. “Yang paling penting adalah memiliki mental yang kuat dan percaya diri dengan apa yang kita sampaikan,” ungkapnya.
Peserta talkshow yang merupakan seluruh kader IMM se-Pesisir Selatan tampak antusias mengikuti acara ini. Mereka berharap ilmu yang diperoleh dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat.
Kegiatan talkshow ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi IMM Pesisir Selatan dalam mencetak kader-kader yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki kemampuan komunikasi yang mumpuni. Dengan demikian, IMM dapat terus berkontribusi aktif dalam pembangunan daerah dan bangsa.
