Sijunjung – 28 Juni 2023, sebanyak 13 Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sijunjung terpilih melalui Musyawarah Daerah (Musda). Salah seorang diantaranya Saldi Nafri, S.Ag, MA Bagindo Kayo yang diamanahi sebagai wakil ketua.
Buya kondang kelahiran Kampung Dalam, Kecamatan Lubuk Tarok 21 Februari 1971 silam itu, saat ini juga tercatat sebagai pengawas sekolah di Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V Propinsi Sumatera Barat.
Buya Saldi menamatkan pendidikan dasar di SDN 03 Kampung Dalam (1986). Kemudian berlanjut ke MTsN Sijunjung (1989) dan PGAN Koto Baru-Solok (1992). Pendidikan tingginya diselesaikan di IAIN Imam Bonjol (1997) dan pasca sarjana IAIN Imam Bonjol (2013).
Beragam penugasan telah dilaluinya menjadi guru agama, mulai dari SDN 12 Solok Ambah, Kecamatan Sijunjung, lalu pindah ke SMPN 12 Sijunjung dan SMAN 12 Sijunjung.
Sejak akhir Desember 2018, Buya Saldi diberi mandat sebagai Pengawas Sekolah tingkat SMA dengan wilayah kerja Kota Sawahlunto, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Dharmasraya.
Buya Saldi yang lebih dikenal sebagai mubaligh tersebut terbilang aktif berorganisasi. Berbagai organisasi diikutinya. Mulai dari LKAAM, MUI. Kemudian, Forum Komunikasi Polisi Masyarakat (FKPM) dan Ikatan Alumni MTsN Sijunjung serta Muhammadiyah.
Dunia tulis menulis pun tak luput dari aktivitasnya. Ia pernah aktif mengisi Tabloid Lansek Manih (milik Pemda Sijunjung). Beliau adalah salah seorang penulis rubrik agama Islam.
Bagi Saldi, pencapaian yang diraihnya hingga kini tidak hadir begitu saja. Akan tetapi, melalui proses dan perjuangan dan banyak yang ikut berkontribusi.
“Kita hari ini bukanlah serta merta seperti ini, melainkan berproses dari waktu ke waktu yang dimulai sejak menempuh pendidikan,” ujarnya saat berkisah di hadapan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) dan Pemuda Muhammadiyah, pada Rabu (3/4/2024).
Menurutnya, dalam berorganisasi, harus menganut prinsip terbuka dan bertanggungjawab. Sikap ini harus dipegang oleh kader Muhammadiyah agar bisa berkembang di masa mendatang.
“Nikmati proses pengkaderan di persyarikatan. InsyaAllah akan banyak manfaatnya dalam kehidupan di masa mendatang,” ujar Saldi yang juga dipercaya sebagai ketua panitia buka bersama Muhammadiyah Sijunjung tersebut.
Buka bersama tersebut dihadiri langsung Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si Sutan Gumilang.
Sebelumnya, dalam acara Muktamar ke-48 Muhammadiyah-Aisyiyah di Surakarta, Jawa Tengah tahun 2022, Buya Saldi pun dipercaya menjadi koordinator penggembira asal “Ranah Lansek Manih”.
Keberangkatan Penggembira Muktamar 48 melalui jalur darat, dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati Sijunjung H. Iraddatillah, S.Pt.(Adpi Gunawan)
Subhanallah… Sehat selalu ustadz Saldi, Semoga setiap aktivitas kita diridhoi dan dijadikan amal ibadah oleh Allah SWT Aaaamiiiin Ya Robbal’aalamiin