Jakarta – Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar menyerahkan sumbangan kemanusiaan dari masyarakat Kota Solok untuk rakyat Palestina. Total donasi yang diserahkan senilai total Rp415 juta.
Donasi itu diterima secara simbolis oleh Duta Besar Palestina untuk Indonesia Dr. Zuhair Al-Shun di Kantor Kedubes Palestina, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, (5/3/2024).
Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Kota Solok. Dukungan materil dan moril sangat berarti bagi masyarakat Palestina.
“Kami ucapkan apresiasi dan terima kasih atas bantuan saudara kami di Kota Solok, Ini adalah sebuah solidaritas yang luar biasa. Semoga Allah SWT membalasnya dengan berlipat ganda,” ungkap Zuhair.
Lebih lanjut Zuhair mengajak masyarakat dunia, khususnya komunitas muslim, untuk sama-sama memperhatikan bahwa kondisi di Negeri Palestina saat ini sangat buruk. Bahwa rakyat Palestina kondisinya sangat menderita dengan terjadinya konflik dan perang berkepanjangan.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Solok mengatakan penyaluran bantuan kemanusiaan untuk warga gaza yang dipercayakan penggalangannya kepada BAZNAS diserahkan penuh penanganannya kepada Kedubes Palestina.
Wako menyampaikan bantuan dari masyarakat Kota Solok, adalah sumbangan hasil penggalangan yang dapat dihimpun dari masyarakat, instansi, pelajar, ASN, serta Pemerintah Kota Solok.
“Nilainya mungkin tidak seberapa dibandingkan penderitaan luar biasa yang menimpa warga Palestina saat ini.
Semoga Allah SWT meridhoi atas usaha dan bantuan dari seluruh penjuru dunia untuk rakyat Palestina,” ucap Wako.
Mewakili seluruh masyarakat Kota Solok yang telah menyalurkan bantuan, Zul Elfian menyatakan empati dan dukungan kepada perjuangan rakyat Palestina dan ikut merasakan betapa sulitnya keadaan warga Palestina terutama di jalur Gaza.
Ia mengungkapkan sikap dan komitmen Pemerintah dan masyarakat Kota Solok selaku saudara sesama muslim, dalam konteks kenegaraan sangat tegas berada dalam garis perjuangan bersama Palestina karena berdasarkan UUD negara Indonesia menegaskan sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa. (*)